Abstraksi
Pada
Mei 2021, tiga kota IHK di Sumatera Utara mengalami inflasi, yaitu : Pematangsiantar sebesar 0,08 persen, Medan sebesar 0,24
persen dan Padangsidimpuan sebesar 0,31 persen. Sedangkan 2 kota mengalami
deflasi yaitu : Sibolga sebesar 0,3 persen dan Gunung Sitoli sebesar 0,29 persen. Dengan demikian,
gabungan 5 kota IHK di Sumatera Utara pada Mei 2021 inflasi 0,22 persen.Dari
90 kota IHK, 79 kota
mengalami inflasi
dan 11 kota
mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 1,82 persen dengan IHK
sebesar 109,47 dan
terendah terjadi di Tembilahan sebesar 0,01 persen dengan IHK
sebesar 106,82. Sementara
deflasi tertinggi terjadi di Timika sebesar 0,83 persen dengan IHK sebesar 107,24 dan terendah terjadi di
Palembang
sebesar
0,02
persen dengan IHK sebesar 105,50.
Bulan Mei 2021, Pematangsiantar inflasi
sebesar 0,08 persen dengan IHK sebesar 106,17. Inflasi
terjadi
karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya
indeks pengeluaran kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar
0,01 persen; kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga
sebesar 0,07 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin
rumahtangga sebesar 0,67 persen, kelompok
kesehatan sebesar 0,18 persen, kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan
0,47 persen; kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,16 persen; dan
kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,19 persen. Sedangkan kelompok yang
mengalami deflasi adalah kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,06 persen.